JURUSAN TADRIS IPA Jurusan Tadris Ilmu Pengetahuan Alam FTK UIN Suska RIau
Dorong kolaborasi aktif praktisi ahli dengan dosen untuk mewujudkan pertukaran ilmu dan keahlian yang mendalam dan bermakna antar sivitas akademika di perguruan tinggi dan profesional di dunia kerja, Prodi Tadris IPA Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sultan Syarif Kasim Riau taja kegiatan praktisi mengajar pada hari Rabu 25 Oktober 2023 di gedung Aula FTK lantai 3. Tema yang dikaji pada kegiatan ini adalah tentang implementasi kurikulum merdeka pada pelajaran IPA di Sekolah.
Kegiatan ini menghadirkan Efendi, S.Pd.I sebagai narasumber yang merupakan Tim Komunitas Kurikulum Merdeka MTsN 1 Pekanbaru dan juga pengawas madrasah Kementrian Agama Kota Pekanbaru serta didampingi oleh Dosen pengampu mata kuliah telaah kurikulum IPA Sekolah Susilawati, M.Pd yang langsung bertindak sebagai moderator.
Kegiatan ini dimulai pukul 09.00 WIB dan dihadiri oleh ketua dan sekretaris prodi Tadris IPA, dosen dan mahasiswa semester V yang mengambil mata kuliah telaah kurikulum IPA sekolah yang berjumlah sekitar 50an orang. Kegiatan ini akan dilakukan sebanyak 3 kali selama satu semester dimana praktisi akan berkolaborasi dengan dosen pengampu mata kuliah hingga akhir semester.
Ketua Prodi Tadris IPA Hasanuddin, M.Si yang membuka secara langsung kegiatan ini menyatakan bahwa tujuan dari dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk memberikan pemahaman yang utuh kepada mahasiswa tentang implementasi kurikulum merdeka yang baru saja diterapkan oleh pemerintah, hal ini penting dilakukan agar saat nanti menjadi Guru di sekolah mahasiswa sudah memahami bagaimana mengimplementasikan kurikulum merdeka dan siap untuk masuk ke dunia kerja. Kegiatan praktisi mengajar ini merupakan program rutin prodi Tadris IPA yang dilakukan setiap semester dengan mengundang guru-guru IPA SMP maupun praktisi pendidikan lainnya yang kajian dan pembahasan materinya berkaitan dengan mata kuliah yang ada pada tiap semester, ujarnya.
Mahasiswa sangat antusias dalam mengikuti setiap pembahasan yang disampaikan oleh narasumber, terbukti dengan aktifnya mahasiswa memberikan pertanyaan-pertanyaan terkait dengan implementasi kurikulum merdeka pada sesi diskusi.
