2 TIM DOSEN TADRIS IPA LOLOS MENJADI PENERIMA DANA HIBAH PENELITIAN KOLABORATIF – TANOTO FOUNDATION

Pekanbaru / 22–desember–2021. Tanoto Foundation bersama Kementrian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendikbudristek RI) mendukung akademisi dari berbagai Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) di Indonesia melakukan peningkatan kualitas pendidikan Indonesia melalui kompetisi hibah penelitian kolaboratif dalam pelaksanaan pembelajaran aktif dan praktik mengajar di kampus dan sekolah mitra LPTK. Tujuan adanya Kompetisi Hibah Penelitian Kolaboratif yang bertujuan untuk :

1. Meningkatkan kolaborasi dan tukar pengetahuan antar LPTK untuk melakukan riset terapan mengenai praktik mengajar dan pembelajaran aktif demi peningkatan kualitas perkuliahan calon guru.
2. Memberikan dukungan untuk pelaksanaan riset berkualitas dan publikasi artikel ilmiah di jurnal nasional maupun internasional.

Tanoto foundation memberikan kesempatan kepada seluruh dosen LPTK dan guru mitra program PINTAR untuk berkolaborasi dengan dosen dari LPTK lainnya. Pada hibah penelitian kolaboratif 2022, Tanoto-kemendikbud membuka peluang terutama dari 40 LPTK yang terdiri dari 17 LPTK mitra dan 23 LPTK kolaborator. Daftar LPTK dibawah kemendikbud yang terlibat diantaranya UPI, UNY, UNP, UNESA, UNNES, UNRI,dll. Kemudian LPTK dibawah kemenag yang terlibat diantarany UIN SUSKA Riau, UIN Sultan Thaha Jambi, UIN Walisongo semarang, UIN Sumatera lain lain.

Program Studi Tadris IPA memperoleh prestasi dengan lolosnya 2 tim dari 15 tim yang terpilih, yaitu :

1. Ketua Tim : Aldeva Ilhami (Tadris IPA)

Judul Penelitian: Inovasi Bimbingan PPL Triple Helix berbasis lesson study untuk meningkatkan keterampilan riset calon guru

2. Ketua Tim: Niki Dian Permana P (Tadris IPA)

Judul Penelitian: Pengembangan bahan ajar mikir berbasis game edukasi onet untuk melestarikan keanekaragaman hayati di Indonesia

 

 

Tanoto foundation bersama Kemendikbudristek RI melaksanakan seleksi sebanyak 2 kali diantaranya seleksi tahap 1 untuk administrasi dan seleksi tahap 2 yaitu wawancara & presentasi. Mendikbud Ristek Nadiem Makarim menyebut bukan hanya kuantitas tapi kualitas guru juga perlu diperhatikan untuk memperbaiki sistem pendidikan di indonesia. Semoga dosen Tadris IPA yang lolos menjadi penerima dana hibah penelitian kolaboratif dapat meningkatkan kualitas pendidikan yang ada di Indonesia

About Zaliva Lara Rozianti

Check Also

SELAMAT! KETUA PRODI TADRIS IPA MENDAPATKAN PENGHARGAAN PAKAIAN ADAT TERBAIK DIPERINGATAN AMAL BAKTI UIN SUSKA RIAU

  Dalam rangka memeriahkan peringatan Hari Amal Bakti Kementrian Agama Republik Indonesia ke-77 Universitas Islam …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *